10 Cara Mudah Agar Balita Cinta Buku


Saya senang sekali, saat berada di toko buku dan melihat anak-anak yang dengan antusias memilih buku untuk dibawa pulang. Atau seorang dua orang anak yang duduk bahkan ada yang tengkurap membaca buku yang segelnya sudah terbuka. Rasanya kok mak nyess, seperti disiram air es gitu ya. Hehehe ….

Syukurlah, anak pertama menjadi contoh dua adiknya untuk mencintai buku sejak kecil. Si kakak selalu mampu membeli buku incarannya menggunakan uang jajannya yang disisihkan. Hal ini juga membuat anak nomor dua pun terpancing untuk mengukutinya.

Moms, Memiliki anak yang suka membaca ketika besarnya, tentu menjadi dambaan semua orangtua ya. Namun, mewujudkan keinginan ini bukanlah perkara yang tinggal membalik telapak tangan dan berucap ‘sim salabim’ maka anak akan mulai cinta membaca dengan sendirinya. Bahkan beberapa orang ada yang memulainya ketika anak masih dalam kandungan. Jika kamu salah satu orangtua yang menginginkan anaknya kelak cinta buku, maka bisa dimulai ketika usia anak balita.

Apakah anak balita sudah bisa diajari ‘membaca’ dan mencintai buku? Berikut saya tuliskan 10 cara mudah yang bisa kamu terapkan:

1. Berikan buku cerita yang menarik

Ini menjadi Langkah awal ya. Sebelum memulainya, kamu harus memilih terlebih dahulu buku cerita yang menarik. Menarik di sini adalah bauta nak, bukan menarik menurut orangtuanya. Pilih buku yang memang dikhususkan untuk balita, agar tak mudah sobek saat digigit atau dimainkan. Usahakan memilih buku dengan gambar dan warna yang menarik, serta minim teks.

2. Buat perpustakaan mini di rumah

Buatlah perpustakaan mini yang sederhana dan ciptakan suasana yang nyaman. Misalkan, menyediakan ruangan khusus dengan karpet atau berbagai bantalan did ekat  rak buku yang aman dan mudah dijangkau oleh tangan mungil anak.

Baca juga Tips Agar Bukumu Berumur Panjang

3. Bacakan cerita kepada anak secara rutin

Sediakan waktu rutin untuk membacakan cerita, misalnya sebelum tidur. Carilah cerita yang menyenangkan dan bacakan dengan cara yang menarik. Bahkan jika memungkinkan, bisa ditambahkan dengan alat peraga sederhana untuk menunjang cerita, seperti bineka tangan sebagai tokoh cerita.

4. Bisa loh, bermain tebak-tebakan cerita

Ini bisa kamu lakukan saat sedang membacakan cerita. Tiba-tiba hentikan cerita yangs edang kamu bacakan, lalu tanyakan kepada ana kapa cerita selanjutnya menurut versi anak. Atau bisa juga mennayakan apa yang akan terjadi dengan tokoh utamanya. Dengan cara seperti ini si kecil akan terbiasa untuk mengarang cerita.

5. Bacakan apa saja

Tidak selalu membacakan dari buku cerita. Bacakan apa saja yang bisa kamu baca dengan suara keras. Misalkan, melihat sampul majalah kamu bisa membacanya dengan keras. Baca bagian-bagian yang mudah dimengerti, seperti bagian nama majalahnya saja. Kegiatan ini juga bisa sambil menunjukkan ada apa saja yang terpampang di sampul majalah tersebut.

6. Pandai menciptakan tokoh

Carilah sebuah cerita yang memiliki tokoh utama dengan karakter yang baik. Jadikan tokoh tersebut sebagai panutan dalam kehidupan sehari-hari dans erring disebut-sebut. Misalnya saya dulu suka membeli buku balita dengan tokoh Nisa dan Mio. Saat si kecil agar tidak takut gelap, maka saya akan mencari seri Nisa tidak takut gelap dan menjadikannya tokoh panutan bagi anak. Secara nggak langsung tokoh tersebut pun mengajarkan berbagai nilai kepada anak.

7. Pinta anak ‘membaca’ cerita

Sekali-kali mintalah anak memilih buku cerita yang akan dibacakan, lalu biarkan dia ‘membacakan’ isinya untukmu. Biarkah si kecil bercerita sesuai apa yang ingin diceritakan. Kamu tak perlu melontarkan komentar apapun meskipun cerita yang dibacakan si kecil berbeda dengan isi buku aslinya.

8. Buat buku cerita bersama anak

Jika si kecil mulai bisa corat-coret membentuk sesuatu, maka kamu bisa menanyakan cerita di balik gambar yang dibuatnya. Apabila gambar dengan cerita yang berhasil dibuatnya terkumpul, bacakan cerita tersebut. 

9. Ajak anak bermain huruf dan angka

Berbagai mainan dapat merangsang si kecil untuk mengenal huruf dan angka. Ajaklah si kecil memainkannya, misalkan minta dia untuk mengambil kartu huruf yang sama bentuknya dengan kartu huruf pada nama benda. Permainan-permainan sederhana ini juga merupakan awal yang baik untuk belajar membaca pada anak.

10. Perlihatkan kepada anak betapa asyiknya membaca

Ingat, orangtua adalah role model yang nyata bagi mereka. Biarkan si kecil melihat betapa asyiknya kegiatan membaca berbagai buku yang kamu lakukan. Tunjukkan padanya bahwa membaca itu menyenangkan dengan menunjukkan beberapa buku yang memperlihatkan tentang keragaman flora dan fauna. Kamu juga bisa menceritakan isi bukku yang kamu baca, tentu saja sesuaikan dengan pemahaman si kecil yang masih balita. 

Baca juga Para Penyamar Ulung

Nah, itu dia 10 cara mudah yang bisa kamu lakukan untuk membuat balitamu mencintai buku.

 

Share:

1 komentar

  1. Wah, tipsnya lengkap ya mba 😍 terima kasih ya sharingnya. Aku jg lg berusaha untuk menumbuhkan minat baca anak2 nih. So far dg bikin perpus mini di rumah n rajin bacain buku. Salah satu tups lg dr aku mba, memperknalkan buku aktivitas. Krna mereka ga hanya bs baca, tp jg beraktivitas misal nempel2 stiker2, dll

    ReplyDelete